3 Tanda Kamu Dipromosikan Bukan Karena Kompeten, Tapi Karena Kamu 'Tidak Mengancam'
Sebagai mantan orang dalam HR, saya sudah melihat ratusan proses promosi. Izinkan saya membocorkan rahasia kotornya: promosi seringkali bukan tentang hadiah atas kompetensi, tapi tentang menyingkirkan seseorang ke level di mana dia tidak lagi berbahaya. Ini adalah diagnosis sistemik.
Sistem korporat, terutama yang feodalistik, tidak menghargai kompetensi riil; mereka menghargai prediktabilitas. Orang yang terlalu pintar, terlalu kritis, atau terlalu efisien adalah ancaman bagi manajer medioker di atasnya. Jadi, apa yang mereka lakukan? Mereka 'mempromosikan' kamu.
Ini 3 tanda kamu sedang mengalaminya:
1. Kamu 'Dipromosikan' ke Posisi Tanpa Kuasa Riil
Selamat, kamu sekarang 'Senior Manager of Special Projects'. Kedengarannya mentereng, tapi kamu tidak punya tim, tidak punya anggaran, dan tidak punya wewenang mengambil keputusan. Ini adalah 'promosi-isolasi'. Kamu dinaikkan agar tidak mengganggu alur kerja yang sudah nyaman, sebuah penghargaan untuk 'menyingkir'.
KONTEN VERSI TANPA FILTER
Suka dengan artikel ini? Di channel Telegram kami, pembahasannya lebih liar. Dapatkan curhatan produk, tips-tips getir, dan renungan harian yang tidak akan kamu temukan di tempat lain.
Gabung Gratis di Channel SEP!K2. Kamu Dipromosikan ke Level Inkompetensimu (Prinsip Peter)
Kamu jago teknis, jadi kamu dipromosikan jadi manajer. Tiba-tiba, kamu tenggelam dalam administrasi, politik, dan rapat yang tidak kamu kuasai. Ini 'Prinsip Peter' dalam aksi. Sistem sengaja mendorongmu ke level di mana kamu berhenti menjadi ancaman teknis dan mulai sibuk bertahan hidup secara manajerial.
3. Atasanmu Jauh Lebih 'Nyaman' Setelah Kamu Naik
Perhatikan bahasa tubuh atasanmu. Jika dia terlihat lebih rileks, lebih jarang meng-counter idemu, dan lebih sering melempar 'proyek strategis' (baca: proyek buangan) padamu, itu tandanya misinya berhasil. Kamu sudah 'dijinakkan' oleh jabatan baru.
Sistem ini tidak ingin kamu menang. Ia hanya ingin kamu berhenti jadi masalah. Saat kamu sadar sedang dipermainkan, kamu butuh alat untuk membawa 'perlengkapan perang' mentalmu. Tas EIGER Starter Daypack 21L ini adalah kompartemen yang sempurna untuk membawa laptop, buku catatan, dan martabatmu yang tersisa keluar dari gedung ini.