7 Tanda Kamu Sudah Resmi Menjadi 'Tante' atau 'Om' di Usia 20-an

Table of Contents

Usia boleh masih di kepala dua, tapi jiwa rasanya sudah di kepala empat. Selamat, kamu mungkin sedang mengalami penuaan dini secara mental. Ini bukan penyakit, ini takdir kelas pekerja. Berikut adalah tanda-tandanya.

1. Sabtu Malam Jadi Waktu Sakral untuk Rebahan

Dulu, Sabtu malam adalah waktunya dandan dan cari keramaian. Sekarang, puncak kebahagiaan adalah bisa rebahan di kasur sambil nonton serial, tanpa ada kewajiban sosial apa pun. Energi sosialmu sudah habis untuk basa-basi di kantor selama seminggu.

2. Mulai Koleksi Toples dan Wadah Plastik

Kamu mulai merasa ada kepuasan aneh saat melihat toples-toples tersusun rapi, atau saat berhasil membawa pulang wadah plastik dari acara kantor. Ini adalah cikal bakal dari sindrom 'semua-dimasukkan-wadah' yang diidap para orang tua.

3. Bahu dan Punggung Jadi Langganan Koyo

Masuk angin dan pegal linu bukan lagi monopoli orang tua. Kamu punya persediaan koyo atau minyak angin di setiap tas dan laci. Bunyi 'krek' saat berdiri sudah jadi musik latar kehidupan.

4. Mendadak Peduli Kebersihan Kompor

Dulu, cipratan minyak saat memasak adalah lencana kehormatan. Sekarang, kerak hitam di kompor adalah sumber stres yang bisa merusak hari. Kamu mulai mencari cara paling efisien untuk memberantasnya karena energimu terlalu berharga untuk dihabiskan menggosok.

KONTEN VERSI TANPA FILTER

Suka dengan artikel ini? Di channel Telegram kami, pembahasannya lebih liar. Dapatkan curhatan produk, tips-tips getir, dan renungan harian yang tidak akan Anda temukan di tempat lain.

Gabung Gratis di Channel SEP!K

Di fase inilah, menemukan jalan pintas seperti Cairan pembersih dapur yang ampuh (kalau penasaran, cek aja di Shopee) terasa seperti menemukan cheat code dalam game kehidupan. Kamu tidak punya waktu untuk drama kerak membandel.

5. Paham Berbagai Jenis Diskon di e-Commerce

Kamu tidak lagi impulsif membeli barang. Kamu menunggu momen flash sale, mencari voucher gratis ongkir, dan membandingkan harga. Keranjang belanjamu penuh, tapi yang di-checkout hanya yang paling perlu dan paling murah.

6. Lebih Suka Ngobrol di Rumah Daripada di Kafe

Mengundang teman ke rumah (atau kosan) untuk ngobrol sambil minum kopi sachet terasa lebih intim dan hemat daripada harus keluar uang di kafe yang berisik.

7. Isi Obrolan Bergeser ke Cicilan dan Kesehatan

Topik pembicaraan dengan teman-teman perlahan bergeser dari gosip artis ke keluhan tentang cicilan KPR, asam lambung, dan rekomendasi tukang pijat yang bagus.